HUT Pekanbaru Ke-241, Walikota Pekanbaru Komit Bangun Infrastruktur Dan Tingkatkan Kinerja ASN

Pekanbaru, Galamedia.co.id — Kota Pekanbaru akan menginjak usia ke-241 tahun. Kota Bertuah sedang menghadapi fase penting dalam sejarah pembangunannya, yakni masa transisi dan pembenahan menyeluruh.

Di tangan pemimpin baru yakni Wali Kota (Wako) H Agung Nugroho SE MM dan Wakil Wali Kota (Wawako) Markarius Anwar ST M Arch, Pekanbaru sedang menjalani proses transformasi dari kota dengan beragam persoalan menuju kota yang tertata, nyaman, bersih, dan berdaya saing.

Walikota Pekanbaru Agung Nugroho memimpin langsung upacara peringatan Hari Jadi ke-241 Pekanbaru di halaman Komplek Perkantoran Tenayan Raya.

Ia tampil mengenakan baju Melayu lengkap, didampingi Wakil Walikota Markarius Anwar dan jajaran aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru.

Dalam amanatnya, Agung menekankan bahwa kepemimpinan saat ini bukan sekadar pergantian sosok, tetapi juga perubahan dalam pola kerja dan arah kebijakan.

“Pemimpin hari ini bukan hanya ganti pemain, tapi ganti cara bermain. Kami ingin meningkatkan kinerja, baik dari ASN maupun Tenaga Harian Lepas (THL),” ujarnya.

Ia mengungkapkan, ia bersama Markarius Anwar tengah mengevaluasi sistem penggajian yang selama ini dinilai belum menyejahterakan.

“Kami evaluasi agar ke depan mereka lebih sejahtera,” tegasnya.

Selain upacara, peringatan HUT ke-241 juga diisi dengan pemberian piagam penghargaan kepada jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) yang dinilai telah bekerja keras.

Agung juga mengklaim bahwa pada momen ini, Kota Pekanbaru telah mencapai target “zero sampah” pada 23 Juni. “Pemerintah tidak boleh baper (Bawa Perasaan). Ketika salah, kita harus siap dikritik. Ketika berhasil, jangan minta dipuji,” tambahnya.

Walikota juga menegaskan komitmennya untuk membayar Tambahan penghasilan pegawai (TPP) ASN selama 14 bulan serta menaikkan gaji THL. Namun, ia menegaskan, peningkatan hak tersebut harus dibarengi dengan peningkatan kinerja.

Tak hanya fokus pada internal pemerintahan, Agung juga menyampaikan tekadnya memperjuangkan anggaran pusat untuk memperbaiki infrastruktur kota. Ia berharap Pekanbaru tak hanya menjadi “smart city” secara teknologi, tetapi juga “smart citizen” secara sumber daya manusia.

“Contohnya masyarakat yang pintar memilah sampah. Artinya, ke depan SDM akan terus kita maksimalkan,” tutupnya. ***

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.